tidak ada firasat buru pada hari itu, sabtu sore 4 juni 2011..
semua berjalan lancar seperti biasanya..
pada jam 8 malam adik ku enno mengirim sebuah pesan singkat
" kakak jgn sedih, jangan kaget, kkak berdoa aja semoga ga ada apa-apa..
adek risma sekarang dirumah sakit kecelakaan td sore."
aku terdiam, denyut nadi dan detak jantungku terasa berhenti.
saat itu terasa sunyi sepi..
aku langsung menghubungi risma namun nomor handphone nya tidak aktif,
kemudian aku menghubungi enno..
enno bercerita panjang lebar namun tidak ada kepastian..
Risma adalah adik ku yg duduk dibangku kelas 1 SMP bagaimana keadaannya saat ini???
sabar,
ya kata sabarlah yg tepat untuk menyudahi semua pertanyaan dalam batinku.
namun tidak mudah bagiku bersabar sementara hatiku terus memikirkan kejadian 1 tahun lalu
saat sebuah kecelakaan motor merenggut nyawa gadis kecilku.
seketika aku kembali terkenang gadis kecilku yg tlah pergi menghadap sang PENCIPTA.
seketika aku bertanya kepada tuhan, aku mempersalahkan tuhan.
mengapa tuhan mengapa kau biarkan sesuatu buruk menimpa adik ku RISMA ?????
belum kah puas kau mengambil ayah dan gadis kecilku????
ambillah saja aku tuhan jgn kau buat keluarga ku semakin menderita..
lalu aku tersadar ini semua hanya ujian tuhan, percayalah badai pasti berlalu..
kusudahi tangisan ku, ku hapus air mata ku.
aku mencoba mengambil air wudhu , sholat dan membaca yasin untuk menenangkan diriku.
ketika malam semakin larut adik ku enno memberi kabar
bahwa risma tlah mendapat 17 jahitan pada kaki kirinya dan operasi untuk menyambung mata kaki yg terlepas dr engselnya.
terdiam, aku kembali terdiam bagaimana rasanya adik ku berjuang menahan sakit..
ya tuhan bantu adikku melalui masa masa sulitnya..
itu doaku..
keesokan hari aku menelp risma dan bertanya sudahkah kamu melalui ujian semester kenaikan kelas ma????
belum jawabnya,
hari senin kak mulai ujiannya,
aku kmbali bertanya lalu bagaimana caranya agar km tetap dapat mengikuti ujian itu?
berutung pertolongan tuhan datang, guru adik ku adalah kakak sepupuku.
dan sepupuku itu lah yg akan membawakan soal ujian untuk dikerjakan adik ku RISMA dirumah sakit .
pagi tadi iya sudah melewati hari pertama UAS dirmh sakit.
semoga saja kemudahan tuhan slalu menyertai setiap langkah hidupnya..
5 hari stlh iya dirawat dirmh sakit baru lah aku datang membesuknya.
tepat setelah iya menjalani operasi ke3 kalinya untuk mengamputasi kakinya aku datang
senyuman nya terlihat sempurna untuk menutupi rasa sakitnya.
sudah lebih dari 1 minggu aku menjaga dan merawatnya di rmh sakit
24jam aku berusaha merawatnya setiap hari di bantu oleh enno adikku
tak peduli siang malam setiap iya memanggil ku seketika itu aku membantunya.
tak jua iya ingin menjauh dariku, tangan ku slalu digenggamnya..
aku berdoa tiada henti berharap kepulihan adik ku, berharap tuhan memberi kebahagiaan pada keluarga ku dan pada saudara" ku.
terimakasih aku ucapkan kepada sanak saudaraku yg tak henti membantu keluarga ku
semoga tuhan memberi balasan kepada kalian,atas kebaikan kalian membantu keluargaku , amin.

semua berjalan lancar seperti biasanya..
pada jam 8 malam adik ku enno mengirim sebuah pesan singkat
" kakak jgn sedih, jangan kaget, kkak berdoa aja semoga ga ada apa-apa..
adek risma sekarang dirumah sakit kecelakaan td sore."
aku terdiam, denyut nadi dan detak jantungku terasa berhenti.
saat itu terasa sunyi sepi..
aku langsung menghubungi risma namun nomor handphone nya tidak aktif,
kemudian aku menghubungi enno..
enno bercerita panjang lebar namun tidak ada kepastian..
Risma adalah adik ku yg duduk dibangku kelas 1 SMP bagaimana keadaannya saat ini???
sabar,
ya kata sabarlah yg tepat untuk menyudahi semua pertanyaan dalam batinku.
namun tidak mudah bagiku bersabar sementara hatiku terus memikirkan kejadian 1 tahun lalu
saat sebuah kecelakaan motor merenggut nyawa gadis kecilku.
seketika aku kembali terkenang gadis kecilku yg tlah pergi menghadap sang PENCIPTA.
seketika aku bertanya kepada tuhan, aku mempersalahkan tuhan.
mengapa tuhan mengapa kau biarkan sesuatu buruk menimpa adik ku RISMA ?????
belum kah puas kau mengambil ayah dan gadis kecilku????
ambillah saja aku tuhan jgn kau buat keluarga ku semakin menderita..
lalu aku tersadar ini semua hanya ujian tuhan, percayalah badai pasti berlalu..
kusudahi tangisan ku, ku hapus air mata ku.
aku mencoba mengambil air wudhu , sholat dan membaca yasin untuk menenangkan diriku.
ketika malam semakin larut adik ku enno memberi kabar
bahwa risma tlah mendapat 17 jahitan pada kaki kirinya dan operasi untuk menyambung mata kaki yg terlepas dr engselnya.
terdiam, aku kembali terdiam bagaimana rasanya adik ku berjuang menahan sakit..
ya tuhan bantu adikku melalui masa masa sulitnya..
itu doaku..
keesokan hari aku menelp risma dan bertanya sudahkah kamu melalui ujian semester kenaikan kelas ma????
belum jawabnya,
hari senin kak mulai ujiannya,
aku kmbali bertanya lalu bagaimana caranya agar km tetap dapat mengikuti ujian itu?
berutung pertolongan tuhan datang, guru adik ku adalah kakak sepupuku.
dan sepupuku itu lah yg akan membawakan soal ujian untuk dikerjakan adik ku RISMA dirumah sakit .
pagi tadi iya sudah melewati hari pertama UAS dirmh sakit.
semoga saja kemudahan tuhan slalu menyertai setiap langkah hidupnya..
5 hari stlh iya dirawat dirmh sakit baru lah aku datang membesuknya.
tepat setelah iya menjalani operasi ke3 kalinya untuk mengamputasi kakinya aku datang
senyuman nya terlihat sempurna untuk menutupi rasa sakitnya.
sudah lebih dari 1 minggu aku menjaga dan merawatnya di rmh sakit
24jam aku berusaha merawatnya setiap hari di bantu oleh enno adikku
tak peduli siang malam setiap iya memanggil ku seketika itu aku membantunya.
tak jua iya ingin menjauh dariku, tangan ku slalu digenggamnya..
aku berdoa tiada henti berharap kepulihan adik ku, berharap tuhan memberi kebahagiaan pada keluarga ku dan pada saudara" ku.
terimakasih aku ucapkan kepada sanak saudaraku yg tak henti membantu keluarga ku
semoga tuhan memberi balasan kepada kalian,atas kebaikan kalian membantu keluargaku , amin.

ini lah foto risma adikku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar